Karaniya Prameswari (Rania) pemilik toko bunga yang masih belum bisa pulih dari lukanya setelah gagal menikah. Acara reuni adalah hal terakhir yang ingin didatanginya. Berusaha kabur dari masa lalu, Rania memutuskan melarikan diri ke Bandung dan bertemu pria paling memesona yang pernah dilihatnya, sekaligus tipe yang paling dibencinya: pengkhianat. Abimanyu Dirga Kamajaya (Dirga), lelaki berjiwa bebas yang sulit mengatakan cinta, terjebak dalam sebuah perselingkuhan dengan calon kakak iparnya. Di tengah kegalauannya, dia bertemu Rania, wanita keras kepala yang sangat menghakiminya. Terjebak di tengah situasi yang tidak mereka inginkan, keduanya terpaksa bekerja sama sebagai partner in crime. Namun, kebohongan kecil mereka yang harusnya hanya berjalan 1-2 hari saja, kian berkembang dan rumit. Terlebih lagi, saat orang-orang dari masa lalu keduanya masih sangat sulit mereka enyahkan. Di sisi lain, rasa berbeda di hati Rania mulai muncul penuh prasangka. Apakah ini cinta yang nyata, atau hanya terbawa permainan saja?

Renesty Jehan Pradipta dan Julian Severino Nararya, masing-masing merupakan pewaris perusahaan event organizer keluarga mereka yang telah saling bersaing sejak lama. Tidak hanya perusahaan, keduanya juga mewarisi dendam ayah meraka yang berlarut-larut. Terdapat aturan tegas bahwa para pegawai di kedua perusahaan tidak boleh saling berhubungan atau sanksi pemecatan akan dijatuhkan. Kondisi kian memanas saat Rene membajak pegawai Julian dan saingannya itu menyerobot tender Rene. Persaingan mereka memuncak seiring taruhan yang dibuat keduanya, membuat Rene dan Julian kerap berselisih dimana saja. Namun, interaksi mereka mulai menumbuhkan getaran berbeda di hati masing-masing. Perlahan keduanya kian saling tertarik pada satu sama lain. Hubungan backstreet keduanya, terombang ambing antara benci dan cinta di hati mereka. Iri, dengki, dendam, dan intrik yang licik dari berbagai pihak membuat hubungan mereka kian runyam dan sulit, bahkan hingga mempertaruhkan nyawa. Mungkinkah Rene dan Julian membuat kisah cinta mereka menjadi utuh, atau haruskah nasib mereka berakhir seperti Romeo dan Juliet yang tragis?