Sophia menghela napas panjang, duduk sendirian di meja makan dengan tatapan kosong. Rasa gelisah menghantui dirinya sejak kepulangannya dari liburan di Bali. Dia bisa merasakan perubahan Vincent—suaminya. Perubahan yang membuatnya semakin sulit mengenali pria itu. Vincent yang dulu begitu hangat, penuh perhatian, kini dingin dan terasa begitu jauh. Pikiran Sophia penuh dengan pertanyaan. Apa yang sebenarnya terjadi? Apakah Vincent tahu sesuatu? Atau… apakah Vincent sudah tidak mencintainya lagi? Dadanya terasa sesak mengingat kemungkinan itu. Sophia menggigit bibir bawahnya. Apakah dia harus mengakhiri hubungannya dengan Arkan? Tidak! Dia tidak mau. Dia butuh Arkan. Lelaki itu memberinya kebahagiaan, sesuatu yang selama ini dia rindukan dalam pernikahannya dengan Vincent.