BAB 38

978 Kata

Linggar menaruh ponsel di telinga kirinya ia harus memberitahu Radit atas prihal dirinya sebagai tamu di acara talk show. Semenit kemudian sambunganpun terangkat. "Iya sayang," Linggar tahu yang mengangkat panggilan itu adalah Radit, "mas lagi apa?" "Mas lagi di kantor, kamu nelfon mas pasti karena kangen ya," Linggar tertawa, ia lalu melangkah menuju kamar, ia tidak ingin Tita mendengar percakapannya. Ia tahu kalau masalah kangen-kangenan ini adalah masalah ranjang dirinya dan Radit. "Kok mas tahu aku kangen," ucap Linggar, ia menutup pintu kamar dan lalu duduk di sisi tempat tidur. "Nanti malam di rumah mas, ya sayang," "Kan nanti malam ke rumah mbak Hanum," "Balik dari rumah Hanum langsung ke rumah mas. Kamu nginap di tempat mas," Linggar membaringkan tubuhnya di sisi tempat ti

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN