Oekkkk oekkkk Aduh jam berapa sih sekarang, Bara kemana sih anak-anaknya nangis kejer gitu bukannya ditenangin, dulu aja janji bakal gantian untuk jagain si kembar saat aku tidur tapi nyatanya anak nangis malah dibiarkan gitu aja. Mau buka mata tapi rasanya masih berat dan lengket. Aku menggapai suamiku yang nyebelin itu dengan tanganku, aneh kosong dan dingin serta keras. Ini bukan tempat tidur yang biasanya kami gunakan. Ini seperti... lantai. Awwwwww kenapa kepalaku kembali terasa sakit, argggg aku mencoba membuka mata dan suasana gelap serta ditambah tangisan bayi menyadarkanku kalau kini aku bukan dirumah tapi ditempat asing. Sangat sangat asing hingga aku sama sekali tidak tau dimana ini. Aku mengerutkan kening menahan rasa sakit disertai kilasan-kilasan masa lalu yang sama sek