Chapter 46 - Gara gara nganter

499 Kata

Aku langsung merasakan sakit di kepalaku meskipun belum membuka satupun chat dari mereka bertiga. Brengsek lah. Aku memaki dalam hati dan kembali teringat, dulu juga aku nggak pernah peduli soal cewek. Kalau memang mereka minta putus. Putus lah. Sempak bener. Ngapain juga sekarang malah aku yang kaya gini? Aku membuka pesan chat dari Nisa dulu. Karena saat ini, dia emang yang paling nyantol ke aku. Nisa: Mas. Nisa: Nisa: Putri sama Ira ngelabrak Annisa waktu istirahat pertama Mas. Nisa: Mereka nanya, kenapa Mas Aan nganter-nganter Nisa ke sekolah segala? Nisa: Annisa jawab apa adanya. Nisa: Annisa bilang, kalau semalam Annisa nginep di rumah Mas. Nisa: Annisa juga bilang kalau Mas Aan dah janji bakalan serius sama Annisa, sampe nanti kita married. Nisa: ❤❤❤❤❤ Aku geleng-gelen

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN