Elvina membuka ponselnya, malam ini dia tak bisa tidur. Entah terganggu oleh surat Dimas yang tadi sore dibacanya? Atau banyak hal yang menjadi pikirannya belakangan ini. Terlebih dia sangat merindukan Yonna yang bahkan selama ini tak pernah pergi jauh darinya. Haruskah dia kembali ke Indonesia?
Namun dia baru sebentar menempuh pembelajaran di Perancis. Dia masih ingin menggali ilmu untuknya di aplikasikan di rumah produksi mutiara milik sang ibu mertua. Ilmunya pun masih minim dirasa. Gambar yang belum sempurna, dan pemilihan bahan metal untuk perhiasan yang belum berhasil di hapalnya.
Elvina meluncurkan aplikasi menuju f*******:, atau sss. Sesaat dia merindukan Radhika, apakah hidupnya masih sama jika mereka masih bersama? Elvina menggeleng, tidak. Radhika pasti sudah bahagia di sana,
