* * Tiga hari, Devdas dan Delisha mengurung diri dalam kamar pengantin mereka. Hanya pelayan yang kadang-kadang mengantar makanan hingga depan pintu. Secara tubuh astral, Devdas dan Delisha memang tidak kehabisan energi. Namun tubuh fisik ternyata memerlukan asupan nutrisi dan istirahat seperti manusia layaknya. Tanpa mengenakan pakaian sehelai pun keduanya berasyik masyuk dalam kamar. Mereka baru selesai mandi dan sekarang hendak menikmati sarapan. Daging kambing panggang, nasi biryani dan buah-buahan segar tersaji di meja kecil dekat ranjang mereka. Delisha merangkak di atas tubuh Devdas yang tengah duduk bersandar di ranjang dan menyuapkan sebutir anggur ungu ke mulut pria itu. Devdas mengunyah anggur itu lalu merangkul Delisha dan mendudukkannya di pangkuannya. “Enak?” tanya Deli