Fiandra meremas rambutnya saat untuk ke dua kalinya sang putra; Keandra, harus memberikan kesaksian atas kasus penabrakan calon menantunya di sekolah. Kasus itu dilaporkan oleh salah satu siswa yang melihat kejadian naas tersebut. Belum lagi dukungan dari CCTV tempat parkir yang merekam aksi nekat Keandra satu minggu yang lalu. "Mah, Mamah jagain Dee. Papah harus selesaikan kasus Kean biar nanti nggak tambah ribet." ujar Fiandra pada Hanna yang tengah membujuk Dee untuk makan. "Iya Pah." Selepas kepergian sang suami, Hanna kembali memposisikan dirinya sejajar dengan Dee yang tengah duduk di kursi roda. Tangannya menggenggam erat tangan Dee. Sudah beberapa hari sejak calon menantunya itu terbangun, wanita itu tidak mau membuka suara. Hanna sungguh sedih. "Sayang, makan ya. Seharian ini