76. Maafin Mama

1324 Kata

“Ma ...,” lembut Kia sambil meraih beberapa kotak berisi buah bluberi. Kia berniat membeli beberapa kotak bluberi. Sebab sebelum pergi ke super market, sang suami memintanya untuk membelinya. Albizar berdalih ingin hidup lebih sehat lagi dengan memperbanyak memakan buah dan mengurangi karbohidrat. Akan tetapi, ada dua suara wanita yang menimpali panggilan lembut sekaligus manja Kia barusan. Padahal yang Kia panggil tentu ibu Violita. Mama mertuanya itu menemaninya sambil mendorong troli bayi berisi Bima. Sementara Kia mendorong troli belanja berukuran sedang. Namun dari sebelah kiri Kia, ternyata ada nyonya Fhelesia. Nyonya Fhelesia yang penampilannya jadi lebih bersahaja walau tak sampai berhijab, refleks menoleh dan menatap Kia. Tak beda dengan nyonya Fhelesia, hal yang sama juga sud

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN