Eps. 28 Menebus Rasa Bersalah

1323 Kata

Hana tidak percaya dengan apa yang dilihatnya di bawah sana. Dia melihat resleting celana Gavin terbuka lebar memperlihatkan celana dalamnya yang mengeras di bagian tengah seperti pisang. Sontak, dia pun menutup matanya rapat dengan telapak tangan di tengah jeritan histerisnya yang memekakkan telinga Gavin. "Apa kamu lakukan dengan itu? Kamu sengaja membukanya di depanku? Apa maksudmu?" protes Hana masih memejam mata. "Tidak. Bukan begitu, sungguh. Ini semua karena masakan dari ibu yang tidak sengaja ku makan. Aku juga bingung bagaimana mengatasi ini," pekik Gavin menderita. Baru kali ini miliknya terus menegang lama seperti ini. Biasanya paling pagi hari setelah bangun tidur dan tidak lama. Hana mencoba untuk percaya namun masih tak berani membuka mata. Bukankah tadi Gavin bilang akan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN