Mawar Datang

1113 Kata

Aku benar-benar terjaga malam ini. Sekeras apapun mencoba untuk tidur, akhirnya mataku tetap terbuka lagi meski yang aku lihat hanya berupa gelapnya malam. Aku kira, setelah mengisi perutku dengan makanan, akan lebih mudah untuk terlelap. Rupanya tidak, hingga suara rumah ibadah yang ada di dekat rumah mulai berkumandang, aku masih belum dapat terlelap. Suara hewan malam saja membuatku terganggu, apalagi bunyi pengeras suara yang terletak sangat dekat dengan tempatku tinggal? Jadilah aku hanya berputar-putar di atas ranjang hingga matahari mulai terbit dan gelapnya malam perlahan mulai mengucapkan sampai jumpa. Kepalaku semakin terasa pusing dan berat. Bahkan hanya sedikit mengangkat badan bisa membuat dunia terasa berputar. Badanku pun mulai demam, namun tidak ada orang yang peduli kepa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN