47. Kembali Ke Awal

1423 Kata

"Akhirnya bangun juga," sapa Reiga ketika Freya baru saja melangkah keluar dari kamar. "Anda belum pergi? Tidak ada pekerjaan hari ini?" tanyanya dengan suara parau. Tenggorokannya seperti terbakar rasanya. "Hari ini aku nggak ada jadwal apa-apa. Gimana kepala kamu, masih pusing?" Reiga meletakkan buku yang sedang dibacanya dan mengamati wajah Freya yang terlihat kusut, dan matanya yang sembab akibat terlalu banyak menangis semalaman. Reiga saja sampai kewalahan menenangkan wanita itu. "Hmm." Freya mengangguk. "Makanya jangan mabuk-mabukan. Nggak enak kan setelahnya," ujarnya sambil mengulum senyum. "Anda menasihati saya seolah-olah Anda tidak pernah mabuk saja," balas Freya ketus. "Sekarang aja bicaranya formal lagi, padahal waktu lagi nggak sadar kamu bicara sesukanya, ditambah pe

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN