*** Sore itu bukan sore biasa bagi Catherine dan Nicolas. Langit mulai temaram, rona oranye keemasan memantul di permukaan kolam pribadi mereka. Suasana tenang. Angin nyaris tak berhembus. Hanya suara gemericik air, sesekali terdengar di antara tubuh mereka yang saling bersatu. Nicolas tidak langsung bergerak. Setelah dirinya masuk sepenuhnya, ia diam sejenak. Membiarkan tubuh mereka menyatu sempurna, merasakan setiap denyut yang saling bertukar panas dalam senyap air kolam yang bergelombang tenang. Tangannya merapat ke tubuh Catherine. Satu tetap di pinggang, menjaga posisi, sementara yang lain naik perlahan, menyentuh sisi dàda wanita itu dari bawah. Ia mengusap pelan sebelum menangkupnya penuh, meremas lembut dengan gerakan yang begitu sensual dan menggoda. “Enghhh…” lenguhan sama