Mama Imelda menangis haru menatap cucu pertama keluarga Permana yang berhasil dilahirkan oleh Novi dengan selamat ke dunia ini. Dia segera menggendong bayi laki-laki itu ke dalam dekapannya setelah diizinkan masuk ke dalam ruang persalinan oleh suster. “Bayinya sangat tampan, Nov, mata dan wajahnya mirip seperti Reyhan,” ucap Mama Imelda, tanpa mengalihkan pandangan dari wajah sang cucu. Suasana di dalam ruang persalinan menjadi canggung setelah Mama Imelda melontarkan kalimat itu. Novi dan Reyhan saling bertatapan. Namun, Reyhan segera memalingkan wajah, sementara Novi menjadi salah tingkah. Dia tampak canggung untuk menanggapi pernyataan Mama Imelda. Walau kenyataannya memang seperti itu, tapi Novi merasa tidak enak jika harus mengatakanya di depan Reyhan yang notabene belum mengetahu