Kabar Kematian Liana

1540 Kata

“Liana pasti bakal senang mendengarnya!” Isa yang saat itu sedang menyisir rambut Ella tiba-tiba berhenti mendengar nama Liana. Dia mendadak sedih membayangkan apa yang akan terjadi jika nona mudanya tahu tentang kematian Liana yang tragis. “Aku harus kirim surat dan memintanya datang ke kota. Dia harus melihatku menikah!” Ella menahan napas karena saking senangnya. Dia kemudian menatap Isa yang tiba-tiba tersenyum melalui pantulan kaca. “Isa, kau pasti akan senang bertemu Liana! Dia gadis yang baik dan suka berbicara.” “Nona Ella pasti sangat dekat dengan Liana.” “Ya. Dia adalah satu-satunya orang yang benar-benar tulus berteman denganku!” Isa tersenyum kecut dan akhirnya menyudahi gerakan tangannya menyisir rambut Ella meski belum selesai. Dia bertanya-tanya apakah diam seperti peri

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN