“Kirana….aku minggu depan pulang untuk hadir ke pernikahan Aidil, kita ketemu di rumah Ibu ya…” ucap Huda sebelum menutup panggilan.
Kirana menatap Bram yang masih sibuk dengan dokumen di hadapannya.
“Pak…” Kirana memberanikan diri “Sepertinya minggu depan mantan suami saya pulang, di rumah mertua saya sedang ada acara pernikahan ipar jadi…”
“Gak masalah, Kirana. Kamu bisa reschedule. Sesuaikan dengan jadwal kamu, re-arrange semua dengan client lalu kamu update Mega. Gampang, kan?” sahutnya tanpa menoleh sedikitpun ke arah Kirana. Dan Kirana sekarang peduli, sangat peduli apakah lelaki di hadapannya ini marah, ngambek, sedih dan bahagia.
“Bapak marah?” tanya Kirana
“Buat apa” jawabnya masih tak menoleh.”Aku cuma heran, dia sudah bukan suami kamu, kenapa kamu masih nurut terus sama dia
