27. Kencan Bertiga

1766 Kata

Ry memiringkan kepala sambil memberikan tatapan tidak mengerti. “Lalat pengganggu?” “Lupakan.” Girish menggeleng cepat. “Maksud saya, saya hanya tidak berminat saja.” “Yah …, padahal kan lebih seru pergi bertiga.” Ry terlihat cukup kecewa. Sebentar kemudian dia menoleh pada Alsaki. “Ya, kan, Pak?” Namun, Alsaki malah memberikan jawaban yang bertentangan dengan harapan Ry. “Saya, sih, berdua juga seru-seru aja.” “Seruan bertiga tau, Pak. Lebih rame.” Ry tetap ngotot dengan pendapatnya, lalu mulai membujuk Girish. “Pak Girish mau, ya? Ikut, ya?” Girish tidak menjawab, ia hanya melemparkan tatapan sebal ke arah Alsaki. Kalau boleh jujur, Girish sebenarnya tidak keberatan pergi bersama mereka. Ia mau-mau saja. Masalahnya, Alsaki yang terlanjur memberi cap kalau ia malas pergi. Dalam hati

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN