Mars pov "Nak Mars, seharusnya mama kamu gak usah repot-repot kasih barang-barang sebanyak ini. Ibu sudah dibantu kamu aja sudah seneng." Aku tersenyum sopan menanggapi ucapan ibu mertuaku. "Gak papa bu, mama sudah sibuk ketika mendengar saya dan Adel mau kemari menjenguk ibu. Awalnya Adel juga menolak pemberian mama ini, tapi mama bersikeras dan membujuk Adel supaya mengajak ini semua kemari." Jelasku yang dibalas senyum penuh terimakasih darinya. "Ini semua terlalu banyak nak Mars, lagian ibu disini juga cuma berdua sama Angga yang sibuk kerja." "Kami akan sering-sering kemari ibu, ibu juga berkunjung kerumah kami disana nanti." "Iya nak. Kalo Adel melahirkan ibu kesana. Doakan supaya ada rezekinya." "Iya bu. Oh iya, masalah acara tujuh bulanan saya tidak terlalu mengerti dengan k