“Cemburu? Siapa?” tanya Galang.
“Kamu lah!”
“Apa itu cemburu? Mana ada kamus Galang ada kata cemburu. Yang ada mereka yang cemburu le aku,” elak Galang.
“Trus, kenapa kamu panggil aku ke sini? Aku ke sini gak nyari kamu, tapi mau ketemu Novia!” cecar Doni yang masih tidak terima dengan apa yang dilakukan Galang tadi.
“Hmm ... anu. Ini soal ... soal Bianca,” jawab Galang asal.
Doni mengerutkan keningnya. “Bianca? Kenapa sama Bianca?”
“Bianca. Dia bilang katanya dia mau pertimbangin kamu.” Lagi-lagi Galang berbohong.
Senyum merekah di bibir Doni. Dia memajukan badannya hingga mendekat ke Galang.
“Seriusan?” tanya Doni dengan wajah yang berbinar.
Kalau Doni memajukan badannya, maka dia harus mundur. Tentu saja dia tidak ingin mimik wajahnya yang tengah berbohong itu akan diketahui ol
