Saat ini Betran sedang berada didalam mobil bersama Kale dan juga Nindiya. Dalam perjalanan menuju Apartemen, Ninidya sedang banyak berpikir ia juga sangat aneh melihat wajah Kale yang sangat mirip dengan Betran dan bodohnya ia baru menyadarinya. Kale telah tertidur didalam pelukkannya dan sepertinya saat ini, ia harus bertanya alasan Betran sebenarnya kenapa Betran ingin menikahinya. "Maaf Pak, hmmm...saya sudah lama bekerja di Perusahaan Bapak dan kenapa baru sekarang Bapak mendekati saya bahkan mengajak saya menikah," ucap Nindiya penasaran, ia tidak begitu yakin jika Betran akan mencintainya karena masih banyak perempuan cantik yang bisa Bertran nikahi. "Kamu percaya atau tidak, kalau kamu itu membuat saya jatuh cinta pada pandangan pertama, saya nggak bisa langsung bilang suka sa

