Di setiap warna yang tercipta, ada cerita yang tak terucapkan, dan dalam setiap karya yang terwujud, ada kisah yang abadi di ingatan. -Magistrale- “Sam mana, Ca?” tanya Bumi begitu panggilan videonya ke nomor Samudera dijawab oleh Cantika. “Lagi bersihin kaca mobil, A,” jawab Cantika setelah memutar iris matanya. Ia lalu mengubah orientasi kamera agar Bumi bisa melihat apa yang tengah Sam lakukan. Bumi terkekeh, melirik layar ponselnya sejenak sembari mencampur beberapa warna di palet. “Resekin, Ca. Kalau ngga, nanti ngga berhenti di kaca. Segala jok dia lap dulu.” “Sudahlah di rumahnya Ca pusing sama Papa, punya cowok modelannya lebih parah. Ngga bisa gitu lihat debu nempel dikit. Stres tau, A!” “Untung sayang ya?” “Kalau ngga sayang mah sudah Ca tinggal!” “Sekarang di mana memang

