Bab. 22

1533 Kata

Zahra berjalan mengikuti Farida, wanita tua itu terlihat bersemangat berkeliling di beberapa toko pakaian serta tas yang ada di salah satu Mall yang dekat dengan tempat tinggal Zahra. "Kamu gak belanja?" Tanya Farida heran karena menantunya itu hanya menemaninya saja tanpa terlihat tertarik pada apapun "Gak, Mah. Mama aja yang belanja." "Kenapa? Gak asik dong kalau kaya gitu." "Zahra gak butuh apa-apa Mah, barang-barang Zahra juga masih bagus-bagus." "Ya belanja kan gak perlu tunggu barangnya rusak dulu." "Tapi kan sayang Mah, kalau belanja barang yang gak aku butuhkan." Farida tertegun, merasa apa yang menantunya katakan ada benarnya "Iya juga sih, yah tapi kalau Mama sistemnya beli aja dulu siapa tau di butuhkan." Zahra tertawa kecil sikap mama mertuanya itu berbeda jauh dari ma

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN