24

1986 Kata

#Kembali ke waktu dimana Falisha ditemukan# Gibran mencari berkeliling ruangan. Ia tidak menemukan gadis itu. Kemana perginya dia? Monolognya dalam hati. Sementara itu Davina masih menggelayut di lengannya. Ada yang aneh disini. Entah kenapa Gibran merasa ada yang ganjal. Ia juga tidak bisa menemukan keberadaan Galih. Praduganya kalau Falisha dan Galih memiliki hubungan tampaknya semakin kuat. Suara ricuh terdengar. Gibran mengalihkan perhatiannya dan mengernyitkan dahi saat tahu tahu darimana keributan itu berasal. Ayahnya. Ayah kandungnya. Pria tua itu datang dengan membawa seorang wanita muda yang lebih pantas disebut sebagai putrinya daripada kekasihnya. Siapa juga wanita itu? "Hai, Kiddo. Long time no see!" Pria itu melambaikan tangannya ke arah Gibran dengan wajah antusias.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN