Matahari pagi bersinar dengan malu-malu. Hari ini Ara memiliki janji kencan dengan Reno seperti yang sudah direncanakan kemarin. Jujur saja Ara tidak tahu kemana tujuannya nanti, tapi yang pasti Ara merasa lebih baik karena Reno orang yang baik. Kemarin, Reno juga menyapa mamanya dengan ramah saat mamanya datang untuk menjemputnya. Bukan hanya itu, Reno juga bersikap sangat baik dan lembut pada putrinya. Awalnya putrinya terlihat belum terbiasa, tapi setelah mendapatkan permen lucu dari Reno, putrinya pun mulai akrab dan keduanya menjadi cukup dekat hanya dalam waktu sehari. Tidak, bahkan tidak bisa di katakan sehari. Ketukan pintu yang terdengar membuat Ara menoleh ke arah pintu dan melihat adiknya yang sudah membuka pintu kamarnya. "Kenapa tidak masuk?" Tanya Ara saat melihat adiknya