"Dia, cewek yang Lo maksud?" Tunjuk Ardi ke arah Queen dari jarak jauh. "Iya." Jawab Nova. "Pantes aja laki Lo berpaling. Cantik gitu." Adri tersenyum samar, memperhatikan Queen sejak wanita itu masuk ke dalam ruangan meeting. "Cantik itu relatif. Menurut Lo cantik, belum tentu menurut orang lain cantik." Balas Nova, sedikit kesal. "Tapi selera gue dan Jevano gak jauh beda. Menurut gue cantikan dia, dibanding Lo." Sindir Ardi dengan nada bercanda, namun ditanggapi serius oleh Nova. "Tugas Lo buat dia malu, bukan mengomentari penampilannya. Apalagi memuji!" "Oke. Santai saja, tidak perlu terlalu serius. Aku pasti akan melakukan perintahmu." Melihat ekspresi Nova berubah, Ardi pun berhenti menggodanya. "Tugas Lo hanya membuatnya malu. Tidak lebih dari itu, gue udah kirim beberapa i