"Jelas aku peduli!" Jawab Jevano tegas. "Aku tidak akan membiarkanmu dalam bahaya. Mengerti!" Jevano tidak lagi menghiraukan ocehan Queen yang terus meminta kembali untuk mengambil sepeda motornya. Jevano tetap menjalankan mobilnya, menjauh entah kemana. "Kita mau kemana?" Tanya Queen, setelah beberapa saat ia memilih diam. Percuma saja berdebat, pada akhirnya lelaki itu tetap membawanya pergi. "Kita mau kemana?!" Tanya Queen lagi, kareja Jevano tidak kunjung menjawab. "Ya ampun! Kenapa kamu selalu bersikap seenaknya? Apa kamu selalu bersikap seperti ini pada perempuan? Termasuk pada Nova?" Ucapan Queen berhasil membuat Jevano menghentikan mobilnya dan menatap serius ke arah Queen. "Kamu membawaku secara paksa, tapi kamu tidak tau kemana tujuan kita. Kamu sangat egois. Aku bisa