bab 143

4886 Kata

Jupiter tidak lagi menghiraukan teriakan Alfa yang masih mengejar dan meneriaki namanya. "Lo gak budek kan, gue panggil dari tadi!" Alfa berhasil mencegat Jupiter, sebelum lelaki itu masuk kedalam mobil miliknya. "Ada apa lagi?" Jupiter menatap jengah sahabat sekaligus teman bisnisnya itu. "Lo kenapa gak komplain?" Tanya Alfa penasaran. "Lo aneh banget, gue komplain salah. Gak komplain juga salah." "Lo aneh banget," "Aneh apanya, gue setuju visi misi mereka. Gitu doang lo anggap aneh." Gerutu Jupiter. "Biasanya lo pasti berbelit-belit sebelum menerima kerjasama. Apalagi mereka perusahaan kecil, biasanya lo susah diajak kerjasama. Tadi, tanpa panjang lebar, lo langsung terima. Wajar kalau gue bilang lo aneh." Jupiter menghela, "Udah, anggap aja gue lagi berbaik hati. Gue mau cab

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN