Lyla Berulah

1051 Kata

Kiara tampak murung setelah pertemuannya dengan Lyla. Masih diingat air mata yang menetes di pipi wanita dari masa lalu suaminya tersebut. Sebenarnya Kiara merasa kasihan, apalagi dengan penyakit yang saat ini diderita oleh Lyla. Apakah itu karma ? entahlah, yang pasti Kiara sedang puyeng. Mana permintaan Lyla buat emosinya jadi naik. Bagaimana tidak ? Lyla meminta kerelaan hatinya untuk berbagi kebahagiaan. Dengan cara merelakan Abi untuk menikahi Lyla. Apa enggak gila coba ? perempuan mana yang mau dimadu kalau enggak benar-benar karena sesuatu hal yang memang mengharuskan itu. Makin dipikir makin terasa sakit kepala Kiara. Karena makin mumet, akhirnya Kiara keluar dari ruangannya dan berpamitan pada Dena jika ia akan keluar lagi. Mungkin menjemput Alea akan membuat otaknya sedikit

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN