Disebuah taman hiburan indoor dengan berbagai arena bermain yang tersuguh didalamnya, dan suasana yang gelap dengan lampu berwarna-warni menghiasi setiap sudut juga ornamen-ornamen dalam gedung tersebut, membuat suasana tempat hiburan tersebut terlihat semakin menakjubkan.
Shana berdiri mematung, menatap kagum pada pemandangan yang tersaji di depannya, tanpa memperdulikan wajah Nathan yang kini berada di atas bahunya.
"Wah ... keren!" gumamnya.
Wanita itu pun menoleh ke sisi kananya, dan seketika itu jjuga mendapat sebuah kecupan singkat dari Nathan yang kini sedang tersenyum ke arahnya.
Pria itu kembali berdiri tegak, lalu menarik pergelangan tangan istrinya untuk segera menaiki beberapa wahana disana.
"Sha, naik itu?" tanya Nathan dengan tangan yang menunjuk ke salah satu permai
