"Zia masih kecil belum boleh punya anak!" Mata Elia melotot ke arah putrinya. "Ih. Siapa yang mau punya anak serakang, Amma. Zia juga tahu lakau Zia masih anak-anak. Zia bilang tadi keep. Keep itu disimpan buat nanti, bukan serakang." Zia menjelaskan arti keep menurut versinya. Raka tertawa nyaring mendengar penjelasan Zia. "Zia Sayang. Paman Risman itu umurnya sudah terlalu banyak saat Zia besar nanti." Rima menjelaskan. "Berapa banyak?" Tanya Zia. "Sepuluh tahun lagi, umur Paman Risman tiga puluh tujuh tahun." Rima menjawab pertanyaan Zia. "Umur Zia sepuluh tahun lagi jadi dua puluh tahun. Tiga puluh tujuh dikurangi dua puluh, jadi tujuh belas tahun. Tidak jauh itu, masih bisa dihitung dengan jari tangan dan jari kaki Zia sendiri. Kalau jauh itu pinjam jarinya orang lain buat hitu