Malam harinya, setelah salat isya. Keluarga Ramadan pergi ke pasar malam. El sekeluarga, Raka sekeluarga, Abba, dan Amma. Al sekeluarga. Aay, Rara, dan Afi sekeluarga. Andra, Rahmi, Rahma sekeluarga. Aan dan Lala tidak ikut, mereka menemani Kai dan Nini di rumah, karena mau pergi juga tidak ada anak kecil yang mau dibawa.
Begitu tiba di sana, Alshad terbengong melihat betapa antusias warga mengunjungi pasar malam serba gratis itu. Gerobak makanan yang berada di dalam area pasar malam, semua digratiskan. Yang berada di luar pasar malam harus bayar sendiri. Semua lapak dagangan itu rame pengunjung. Yang harus bayar saja ramai apalagi yang gratis. Karena itu banyak personel polisi yang dilibatkan agar keamanan tetap terjaga. Tidak ada keributan dan kericuhan. Posisi gerobak juga sudah diatu
