"Eh? Sayang kamu dong, Mita. Masa orang lain." "Tapi 'kan aku baru saja datang, Mas. Bagaimana mungkin Mas bisa tau kalau aku yang datang sehingga membuat Mas memanggilku sayang?" "Aku 'kan masih suamimu, jadi perasaanku tau kalau kamu datang." "Oh begitu." Mita melenggang masuk ke dalam kosan, ia memperhatikan setiap sudut kosan dan mencari bukti atau sesuatu yang memang mencurigakan. "Mas, kok dadamu penuh dengan tanda merah? Kenapa? Apakah banyak nyamuk sehingga meninggalkan bekas merah disitu?" "Iya, Dik. Ini di gigitin nyamuk, disini panas banget kalau malam, jadi Mas selalu membuka baju." Mita menaikan satu alisnya, selama hidup bersama, Ali itu tidak pernah tidur tidak menggunakan pakaian. "Sejak kapan Mas tidur tidak menggunakan baju?" "Sejak ngekos disini, Dik. Mas 'kan tad