Mita masih menyibukkan diri mencari bukti-bukti namun tiba-tiba pintu kamar ada yang mengetuk. Mita mulai berpikir apakah Mas Ali yang datang? Tapi bagaimana bisa secepat itu. Mita segera membereskan yang sekiranya berantakan dan berjalan menuju pintu yang sedari tadi di ketuk. "Assalammualaikum, Mas," sapa seseorang di balik pintu. "Waalaikumsalam." "Kamu siapa?" "Loh? Harusnya aku yang tanya, Mbak ini siapa? Bertamu kok bukannya memperkenalkan diri langsung saja bertanya siapa." "Ini kamar Mas Ali, 'kan?" "Iya betul, memangnya kenapa?" "Mas Alinya kemana?" "Sedang keluar membeli makanan untuk anaknya." "Mbak siapa? Dan ada perlu apa? Nanti saya sampaikan." "Anaknya? Terus kamu siapa? Istrinya?" "Iya, Mbak. Betul sekali. Saya istrinya." Terlihat jelas sekali dari wajah dan soro