Setelah beberapa hari di rumah sakit, akhirnya Aura diperbolehkan pulang kerumah setelah keadaannya membaik. Walaupun bekas operasinya masih belum sembuh sepenuhnya, tetap saja itu menjadi kabar baik bagi Aura. Lama-lama di rumah sakit membuatnya sedikit bosan. Saat pulang ia sudah disambut dengan kedua orangtua Fandy begitu juga dengan Ivana yang ikut serta menyambut kepulangannya. Banyak hal yang dipersiapkan, hiasan sederhana menyambut kedatangannya dan banyak makanan yang sudah di masak langusng oleh Mama Fandy. “Surprise Bunda.” Teriak Ivana dengan girang. “Wahhh makasih sayang.” “Peluk Bundanya hati-hati Ivana, itu perut Bunda masih sakit.” Fandy memperingati, untuk menggendong anak mereka saja Fandy masih khawatir dengan Aura. “Ivana hati-hati kok Mas, gapapa.” “Maafin Ivana B