40. Hamil?

1354 Kata

Mira merasa ada ketegangan yang tak terucap, seolah malam ini menjadi momen penting. Connor mendekatkan tubuhnya dengan perlahan, menyusuri wajah Mira dengan jemarinya, melukis garis-garis halus di pipi wanita itu. Mira menahan napas sejenak, merasakan sentuhan yang terasa begitu akrab sekaligus asing. Ada kehangatan di dalamnya, tapi juga ada rasa takut yang perlahan muncul dari dasar ingatannya. “Sayang, aku mencintaimu,” bisik Connor, suaranya nyaris tak terdengar di udara. Mira membuka mata dan menatap Connor. Hanya ada keraguan yang menyelubungi hatinya. Mira mencoba mengabaikan dan berharap perasaan itu akan hilang. Namun, saat Connor mencium bibirnya lagi dengan lembut, sebuah bayangan muncul di sudut pikirannya, sesuatu yang gelap, pahit dan menakutkan. Bergelut dengan semua r

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN