Damien terbangun dengan perasaan yang lebih baik setelah tidur siang yang panjang. Ia merasa sedikit lebih segar meskipun masih terasa penat. Dengan langkah yang ringan, ia memutuskan untuk keluar dari kamar dan mencari sesuatu untuk dimakan. Saat melangkah keluar dari kamar, aroma harum yang menyebar dari dapur menggelitik hidungnya, memancing perutnya yang kosong. Langkahnya semakin mantap menuju sumber aroma itu. Saat tiba di dapur, suara gemerisik memasak memenuhi ruangan. Dona, yang sibuk dengan panci dan wajan, tersenyum saat melihat Damien masuk. "Hai, Dami!" sambut Dona dengan hangat, sambil tetap terampil mengolah masakan di atas kompor. Suara desisan minyak dan bau bawang putih yang digoreng memenuhi udara, perpaduan yang sangat menggugah selera. Damien mengangguk senyum

