Dian sudah pergi hingga 1 jam lamanya, Resti semakin gelisah rasanya ia begitu kesulitan untuk bernafas karena rasa khawatirnya itu. "Bukankah itu, Dian?!" tunjuk Brian menuju ke arah dimana Dian sebelumnya masuk kedalam hutan itu dan dengan segera Resti melihatnya. "Iya, itu, Dian!" Resti sangat lega melihat Dian telah kembali namun, ia bingung melihat Dian berlari sambil sempoyongan seperti sedang di kejar-kejar. "Kenapa dia berlari?" tanya Brian. "Aku juga tidak tahu!" jelas Resti. "Buka pintu mobilnya!" teriak Dian dari kejauhan namun kedua orang itu tidak mendengar apa yang dikatakan oleh Dian barusan. "Buka pintu mobilnya, cepat!" teriak Dian lagi, ia semakin lelah berlari belum lagi dirinya harus berteriak berulang kali hingga semakin membuatnya hampir tidak bernafas saat ini