Episodenya agak molor yah karena aku pecah babnya jadi banyak.
***
RASANYA tidak adil tidak memberitahu Andreas mengenai kehamilannya. Persaingan Grisham dan Andreas membuat Sylvia merasa terjebak dalam keegoisan dua pria itu. Sylvia kalut, ditambah mual-mual yang terasa menjadi -jadi. Ia pun meminta izin pada Grisham untuk tidur siang. Grisham meninggalkan kamarnya, tetapi seorang pelayan tetap tinggal di kamar untuk menjaganya. Sylvia tidak leluasa meluapkan perasaannya. Ia pun beranjak menuju kamar mandi. "Anda mau ke mana, Nyonya?" tegur gadis pelayan itu.
"Perutku tidak enak. Aku ingin buang air besar," alasan Sylvia. Di dalam kamar mandi ia mengunci diri, menyalakan keran lalu duduk tercenung di dudukan kloset. Sylvia menunduk menatap perutnya dan mengusap-usap meskipun ia tidak t
