Bab 33

1763 Kata

Bara berjalan memasuki ruangan Kaia dengan langkah cepat, matanya menyapu seluruh ruangan. Namun, ia tak menemukan sosok yang dicarinya. Hatinya mendesah kecewa. Sejak kemarin, ia tak sempat bertemu gadisnya karena harus berurusan dengan Aldo, pria b******k yang terus saja mengusik Kaia. Dalam hati, Bara berusaha menahan diri. Ia memang belum membongkar kebusukan Aldo di depan Kaia. Bukan karena ia ragu, tetapi ia tak ingin gadis itu salah paham dan menganggap Bara mencampuri urusannya. Untuk saat ini, ia memilih mengawasi dari jauh. Namun, jika Aldo terus melanggar batas, Bara tak akan segan bertindak lebih tegas. Saat ia melangkah ke dapur kecil di sudut kantor, matanya menangkap sosok Kaia yang sedang menuangkan kopi ke dalam cangkir. Sebuah senyum muncul di wajahnya, penuh rasa rindu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN