Hampir setiap hari, setelah Andrea mengajukan resign dan fokus kepada ayahnya, Naka merasa berat menginjakkan kaki di Autumn. Meski belum resmi Andrea mengundurkan diri, tetapi ia merasa cemas kalau wanita itu benar-benar hengkang dan berhenti menjadi sekretarisnya. Naka tidak tahu, jika mimpi buruk itu benar-benar terjadi, apakah ia masih memiliki semangat atau tidak dalam melakukan pekerjaan. Tidak profesional memang, tetapi salah satu alasannya betah di Autumn karena Andrea yang selalu mendukungnya. Wanita itu yang membuatnya akhirnya berhenti berontak dan memutuskan untuk fokus membantu Suta mengelola bisnis keluarganya. Jika Andrea tidak ada, pasti pincang jalannya dalam bekerja. Naka menghela napas saat keluar dari lift. Kakinya berat melangkah menuju ruang kerjanya. Suasana sangat

