52

855 Kata

Setelah semua ujian rumah tangganya yang terus datang silih berganti. Akhirnya Puri dan Aji bisa menghela napas lega. Kehidupan rumah tangganya mulai membaik. Senyum Puri terus mengembang saat memasuki kantor suaminya. Puri sekarang tidak perlu bersembunyi dan menyembunyikan statusnya. Kini, Ia hanyalah karyawan biasa yang sengaja di pekerjakan Aji secara khusus menjadi karyawan di sebuah perusahaan temannya. Aji sudah datang lebih awal di kantor karena harus bertemu dengan klien. Sedangkan Puri masih harus bekerja dan bertemu dengan teman -teman SMA -nya dulu sebelum makan siang. Tok ... Tok ... Tok ... Puri menegetuk pintu ruangan kerja Aji. Kebetulan Nindi, seertaris Aji sedang keluar untuk urusan probadi. "Masuk," titah Aji tanpa melihat ke arah pintu masuk. Aji terlalu sibuk untu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN