Bab 103. Pengganggu.

2323 Kata

“Aku akan cuci spreinya nanti. Kalau kamu mau istirahat lagi, biar aku yang temui tamu itu sendiri.” Arga menarik bagian bawah kaos polo yang baru ia pakai. Setelah itu merapikan kerah nya. “Siapa, sih? Aku penasaran,” ujar Tara. Wanita yang baru selesai melipat mukena itu beranjak dari lantai. Membawa lipatan mukena dan sajadah, meletakkan ke atas meja kecil lalu berbalik—berjalan menghampiri sang suami yang sedang menyalakan ponsel. Semalaman ponsel suaminya itu tidak menyala. Mengingat ponselnya, Tara berjalan lebih cepat. Sekarang dia penasaran, siapa yang semalam menghubunginya? Panggilan yang tidak terjawab karena kalah oleh hasrat 'satu kali lagi saja' sang suami. “Aku belum tahu, Sayang. Aku lihat dulu, oke?” Arga menghampiri sang istri. Memeluk kemudian mengecup kening istrinya

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN