Baihaqi sudah berada di kantin untuk membeli makanan sesuai pesanan Rara. Pesanan wanita hamil yang sedang mengidam. Tengah malam ingin sekali makan Indomie rebus dengan telor yang dikocok dandiberi irisan daun bawang serta bawang goreng, tidak lupa iriisan cabe rawit dan saos sambal. Satu pesanan lagi s**u putih full cream yang panas. Baihaqi juga membeli beberapa makanan lainnya untuk mereka berdua. "Ini pesanan kamu, Ra? Mau aku suapin?" tanya Baihaqi pelan dan ragu. Rara mengangguk pelan dengan wajah menunduk malu. Baihaqi membuka kotak makanan itu, terlihat uap panas masih mengebul. Baihaqi duduk di pinggiran ranjang rawat inap itu dan membenarkan duduk sandaran Rara. "Duduknya tegak, dan bersadar pad bantal biar makannyajuga lebih enak," ucapbaihaqi pelan. "Iya Mas. Makasih ya.