SS.11

1044 Kata

"Kamu yakin mau resign dari Kantor. Bukankah dalam aturan juga tidak ada yang menuliskan bahwa tidak boleh mengandung tanpa suami?" ucap Dyah polos. Seketika Dyah tampak seperti orang bodoh yang kehilangan arah dan tidak bisa bepikir dengan sangat jernih. "Kamu ini sudah gila Dy? Mau membuat aku malu satu Kantor? Ini aib Dy! Nama baik! Reputasi aku sebagai kepala bagian turun terjun bebas begitu saja karena suatu kesalahan yang fatal," ucap Rara menjelaskan. Dyah tampak berpikir, kepalanya sudah pusing, bukan pusing penyakit tetapi pusing mencari jalan keluar untuk Rara agar permasalahnnya cepat selesai. "Ya, aku paham. Apa kamu tidak mau membuka hati lagi untuk lelaki lain, mungkin ada seseorang di luar sana yng baik dan tulus mau menerima keadaanmu Ra?" tanya Dyah pelan seolah ragu m

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN