SS.10

1019 Kata

"Hei ... Ra!! Kok malah melamun sih? Diajak ngomong malah diem aja!" ucap Dyah kesal. Sejak tadi dirinya berbicara panjang lebar dan saat menanyakan saran pada Rara, malah diam dan ternyata asik melamun sendiri. Entah apa yang ada di pikiran Rara saat ini sampai harus melamun begitu. Rara yang tekejut langsung tersenyum lebar menampilkan rentetan giginya yang rata. "Maafkan aku, Dy? Mau kan maafin Rara?" ucap Rara pelan sambil menampilkan wajah puppy eyesnya. "Aku?! Sejak kapan ngomongnya pakai aku dan kamu?" tatap Dyah kepada Rara sambil mengerutkan keningnya. Rara tertawa renyah. Entah kenapa tiba-tiba ingin terlihat formal saja. Merubah diri menjadi lebih baik itu kan suatu kewajiban. "Sejak tidak sadarkan diri tadi. Seperti ada malaikat yang datang untuk menjadi pribadi yang lebi

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN