28

1054 Kata

Setelah kemesraan itu, apakah mereka tidur di kamar yang sama? Tidak, mereka tetap tidur di kamar terpisah. Yang membuat Grace sebal, bagaimana bisa Rudolf kembali menjadi biasa saja setelah berulangkali mereka bermesraan. Laki-laki itu tak ada romantisnya sama sekali. Padahal Grace sudah merendahkan harga dirinya sebagai w*************a. Lama-lama dia bisa menjadi w*************a sungguhan. Sangat menyebalkan memang, menghadapi pria kaku seperti Rudolf amat butuh kesabaran. Pria itu sama sekali tak bisa diterka. Dia sangat pandai menutupi perasaan dan emosinya. Saat ini, apa yang dilakukannya? Berdiri seperti orang bodoh dengan dua cup mie instan di depan kamar Rudolf yang tertutup. Ini sama sekali bukan dirinya. Dia tak seramah itu, apa lagi berbasa-basi dengan menawarkan mie instan. A

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN