Sebuah tumpukan berkas diatas meja menjadi hal pertama yang Jayden lihat tatkala masuk ke dalam ruangan pribadi Ethan—seorang pria seumuran Jayden yang selama ini sudah cukup terkenal untuk membobol data-data penting dan juga rahasia milik perusahaan besar.
Namanya sudah cukup terkenal di kalangan pebisnis seperti Jayden. Hanya saja jika menggunakan jasanya tentu harus menggelontorkan uang yang cukup banyak karena kerja Ethan sudah terbukti nyata.
"b*****t! Lu ngapain harus nyuruh asisten lu yang nelepon gua?" Ethan memaki sebal begitu melihat Jayden, pria itu tak segan melayangkan tonjokan ke lengannya karena merasa cukup kesal pada Jayden.
"Kalau tau lu orangnya, nggak akan gua kerjain secepat ini anjing!"
Makian itu membuat Jayden tertawa, pria itu membalas pukulan Ethan dengan pel
