"Tembak gue buat lo jadiin pacar."Zee menyeringai jahat.Mulut Kiesza terbuka lebar.Bener,ga salah lagi otaknya udah geser.Batinnya. "Ayolah Kie.Lagian cuma boongan ko."Ucap Damar. "Iya Kie,lagian Kie yang gue kenal bukan cewe pengecut."Tambah Laras. "Iya lah gue bukan pengecut,gue ini orang bukan cuka."Jawab Kiesza ketus. Kiesza memutar bola matanya,dia sangat tidak suka jika ada yang memaksanya melakukan sesuatu. "Fine,harus sampe kapan gue jadi pacara boongan lo?"Tanya Kiesza. "Sampe lo lupa kalo semua ini cuma boongan."Ucap Zee dengan senyum penuh kemenangannya. "Gue serius." "Gue juga serius." Laras dan Damar terkikik melihat tingkah dua sahabatnya itu. "Udah ayo Kie tembak."Laras menyenggol bahu Kiesza. "Iya sabar napa,agresif banget si."Hujat Kiesza. Kiesza menghela nafas