Happy Reading “Baik, Pak! Semuanya telah berjalan dengan sangat lancar. Kendala terkait beberapa karyawan yang melakukan kecurangan di perusahaan ini juga telah kami tangani,” ujar Ivan, mengikuti langkah kaki Rafka. Rafka hanya mengangguk singkat. Kemudian, ia masuk ke dalam ruangannya dan langsung duduk di kursinya, berniat untuk bersantai sejenak setelah menyelesaikan pekerjaannya. Ia segera merogoh ponselnya dan mengaktifkan data seluler. Seketika, layar ponselnya berkedip-kedip; notifikasi pesan bermunculan membanjiri layar, seperti hujan meteor. Nama Maureen memenuhi seluruh layar, berderet-deret tanpa henti. Rasa panik mulai menggigit jantungnya. Detak jantungnya berpacu kencang. “Astaga, apa ini?” gumamnya, suaranya bergetar. Ia mencoba membuka salah satu pesan, tetapi hanya