Bab 50. Maureen diserang

1100 Kata

Happy Reading. “Kok malah aku yang disalahin? Semua pengobatan yang ku lakukan udah bener-bener sesuai prosedur, lho,” kata Maureen, suaranya terdengar sedikit lelah. Ia merasa kesal, apalagi melihat Nita yang begitu terpukul. “Gak mungkin! Kalau benar-benar sesuai prosedur, penyakitku nggak bakal makin parah begini!” seru Nita, suaranya bergetar menahan isak. Air matanya mengalir deras membasahi pipinya. “Jangan-jangan Dokter punya masalah pribadi sama aku, ya? Makanya, pengobatannya dan malah memberikan obat abal-abal.” Maureen menghela napas panjang, kepalanya terasa berdenyut-denyut. Ia punya bukti yang cukup untuk membela dirinya, tapi melihat kondisi Nita yang begitu emosional, Maureen memutuskan untuk mengalah dulu. Biarkan saja Nita melampiaskan emosinya, pikirnya. “Cukup

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN